Medan – Viral Tamu Bawa Sajam Dunia maya kembali dibuat heboh dengan video yang menegangkan. Seorang tamu hotel di Medan tiba-tiba mengamuk dan membawa senjata tajam, menyerang seorang karyawan hotel gara-gara… kunci kamar yang tak sesuai harapan.
Peristiwa ini terekam kamera pengawas (CCTV) dan dibagikan ke media sosial. Dalam hitungan jam, video tersebut langsung viral — bukan hanya karena aksi brutal pelaku, tapi juga karena alasannya yang dinilai tak masuk akal.
🎥 Kronologi Kejadian: Dari Komplain ke Kekerasan
Awalnya, pelaku datang sebagai tamu biasa di salah satu hotel berbintang tiga di pusat Kota Medan. Namun, saat hendak masuk kamar, kartu kunci (key card) yang diberikan diduga tidak berfungsi.
Baca Juga : pemadaman listrik bergilir selama 9 jam di Medan
Pelaku lalu kembali ke resepsionis dan meluapkan emosi secara berlebihan. Tak lama kemudian, ia meninggalkan lobi — dan yang mengejutkan, kembali dengan sebilah senjata tajam. Tanpa banyak bicara, ia mengejar salah satu karyawan yang sedang bertugas.
“Dia langsung membentak, terus tiba-tiba mengeluarkan senjata dari dalam jaket. Kami semua panik,” ungkap saksi yang juga tamu hotel.
Salah satu karyawan terluka ringan karena sabetan senjata tajam di lengan saat mencoba melindungi diri.
🚓 Pelaku Ditangkap, Polisi: “Ini Bukan Emosi Biasa”
Pihak kepolisian yang segera datang ke lokasi berhasil mengamankan pelaku beberapa jam setelah kejadian. Berdasarkan pemeriksaan awal, pelaku diduga dalam kondisi psikis yang tidak stabil.
“Kami masih dalami motif sebenarnya. Tapi yang jelas, membawa sajam ke ruang publik dan menyerang orang lain adalah pidana berat,” ujar Kapolsek Medan Baru.
Pelaku kini ditahan dan dijerat pasal terkait penganiayaan dan kepemilikan senjata tajam tanpa izin.
📱 Netizen Geram: “Cuma Kunci Kamar, Harusnya Bisa Dibicarakan”
Rekaman CCTV yang beredar luas di media sosial memperlihatkan dengan jelas pelaku saat mengayunkan senjata.
Penutup: Kekerasan Bukan Solusi, Apalagi untuk Masalah Resepsionis
Insiden ini jadi pengingat penting: kesabaran di ruang publik adalah syarat utama hidup bersama.
Kunci kamar bisa diganti — tapi keselamatan nyawa tidak bisa diulang kasus sedang dalam proses hukum
