Polrestabes Medan Tangkap 219 Pelaku Kejahatan Selama Oktober
Medan – Polrestabes Medan bersama seluruh polsek jajaran terus memperkuat penindakan terhadap pelaku kejahatan yang meresahkan masyarakat di Kota Medan dan sekitarnya.
Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak, menegaskan bahwa langkah tersebut merupakan bentuk komitmen kepolisian untuk menjaga situasi keamanan agar tetap kondusif.
baca juga : Pemko Medan Dukung Tani Merdeka Indonesia
“Penindakan terhadap para pelaku kejahatan itu di antaranya begal, pencurian, rayap besi, narkoba, geng motor, premanisme, dan lainnya,” ujar Calvijn di lokasi penampungan barang curian (botot) di Jalan H. Anif, Senin (3/11/2025).
159 Kasus Kejahatan Berhasil Diungkap
Menurut Calvijn, selama periode 9–31 Oktober 2025, jajaran Polrestabes Medan berhasil mengungkap 159 kasus tindak pidana di berbagai wilayah kota.
“Dari hasil pengungkapan tersebut, kami menangkap 219 tersangka yang terlibat dalam berbagai kejahatan, seperti begal, premanisme, pencurian, rayap besi, dan narkoba,” jelasnya.
Penangkapan ini menunjukkan keseriusan Polrestabes Medan dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat.
Barang Bukti Disita dari Gudang Botot
Dalam operasi tersebut, petugas menemukan sejumlah barang curian di sebuah gudang botot. Dari lokasi itu, polisi menyita berbagai jenis besi, beca bermotor (betor), sepeda motor, senjata tajam, dan puluhan paket narkoba.
“Sebagian tersangka juga terbukti mengonsumsi narkoba. Kami sudah melakukan penyegelan terhadap gudang yang dijadikan tempat penampungan barang curian,” ungkap Calvijn.
Polrestabes Medan Komitmen Jaga Keamanan Kota
Calvijn menegaskan, seluruh tersangka bersama barang bukti telah ditahan untuk menjalani proses hukum. Ia menambahkan, pihaknya akan terus meningkatkan patroli dan penindakan terhadap berbagai bentuk kejahatan jalanan.
baca juga : Oknum Polisi Pengemudi Mobil Tabrak Wanita di Medan Terancam 5 Tahun Bui
“Polrestabes Medan dan jajaran tidak akan memberi ruang bagi pelaku kejahatan. Kami akan terus menjaga situasi Kota Medan agar tetap aman dan kondusif,” tegasnya.
